Awal nya penjagaan keamanan hanya diberlakukan di bulan ramadhan dan seminggu setelah lebaran saja,akan tetapi
Hasil dari kesepakatan antara kepala desa, Babinkamtibmas, Babinsa,tokoh masyarakat kini pengamanan akan diberlakukan untuk selamanya dengan menugaskan semua anggota linmas secara bergiliran.
Menurut Ukat kepala desa Neglasari menegaskan,hasil dari kesepakatan Anggota Linmas juga tokoh masyarakat bahwa kegiatan keamanan di perbatasan desa akan dilakukan tiap hari.
“Insa Allah hasil dari musyawarah antara Babinmas,Babinsa,juga tokoh masyarakat,di pos keamanan tersebut akan di buatkan portal.
Itu semua bukan untuk dimintai uang distribusi melainkan siapapun yang akan masuk wilayah desa Neglasari dapat di kenali dan dipinta keterangan nya dengan jelas,agar jangan sampai terjadi hal yang tidak di inginkan” tegas nya(19/05/2021).
Kusnadi selaku tokoh masyarakat Neglasari ketika ditemui media Sukabumi,Okeyboz.com mengatakan.
“Dengan dibikin nya posko bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga yang melintas,Karena sering nya terjadi pembegalan disekitar jalan tersebut.
Kedepan nya disepanjang jalan Ciongong akan dibikin penerangan jalan berjumlah sepuluh titik dan ini udah dalam tahap pengajuan”tutur nya.
Diding salah satu masyarakat desa Neglasari sangat mengapresiasi tindakan aparatur desa yang sangat memperhatikan keamanan warganya.
Saya sangat merasa terbantu dengan adanya pos keamanan di perbatasan desa, sedikitnya masyarakat merasa nyaman dari rasa takut dari bahaya begal maupun yang lain nya.karena untuk masuk desa Neglasari harus melewati hutan sawit yang lumayan panjang.